Solopos.com, SOLO —Tari Golek Montro awalnya adalah hadiah pernikahan Mangkunegoro VII (MN VII) dari Keraton Kasultanan Yogyakarta.

Pada saat upacara pernikahan Mangkunegara VII, Kesultanan Yogyakarta memberikan hadiah berupa tarian, diantaranya Tari Golek Lambang Sari, Tari Golek Clunthang, dan Tari Golek Montro. Ketiga tarian tersebut oleh Mangkunegara VII lantas diadaptasi dan disesuaikan menjadi bergaya Mangkunegaran.

Promosi Sejarah KA: Dibangun Belanda, Dibongkar Jepang, Nyaman di Era Ignasius Jonan

Tarian ini pada akhirnya dipakai Pura Mangkunegaran untuk berdiplomasi menyambut tamu. Tarian ini ditempatkan di awal penyambutan tamu dan disakralkan.

 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Simak berbagai berita pilihan dan terkini dari Solopos.com di Saluran WhatsApp dengan klik Soloposcom dan Grup Telegram "Solopos.com Berita Terkini" Klik link ini.
Solopos Stories
Honda Motor Jateng
Honda Motor Jateng
Rekomendasi
Berita Lainnya